Ambil KPR Tenor Pendek, Apa Untung Ruginya?


 Salah satu hal yang harus kamu perhatikan dalam mengambil KPR agar bisa wujudkan rumah imajinasimu adalah tenor kredit. Tenor ini adalah jangka waktu pelunasan kredit yang harus kamu lakukan. Dalam KPR, ada tenor panjang dan tenor pendek. Sebagian orang memilih tenor pendek karena penghasilan lebih. Tapi, sebenarnya, apa untung ruginya?

Keuntungan Memilih KPR Tenor Pendek


Ada sejumlah keuntungan yang bisa kamu dapatkan dengan memilih KPR tenor pendek. Bila umumnya tenor panjang menghabiskan waktu 20 hingga 30 tahun untuk pelunasannya, KPR tenor pendek biasanya hanya memiliki batas waktu pelunasan di bawah 10 tahun bahkan kurang dari 5 tahun.

Salah satu keuntungan yang bisa kamu dapat dengan cara ini adalah jangka waktu pelunasan lebih cepat sehingga kamu tak perlu lama terbebani membayar cicilan tiap bulannya. Dengan begitu, kamu bisa memaksimalkan penghasilan kamu untuk berbagai hal ke depannya. Untuk lebih jelasnya, ini dia keuntungan memilih KPR pendek!

1. Beban Bunga yang Ditanggung Lebih Sedikit
Salah satu keuntungan yang bisa kamu dapat dengan memilih KPR tenor pendek adalah beban bunga yang lebih sedikit. Semakin singkat jangka waktu pelunasan, maka bunga yang dibebankan makin kecil. Sebab, bunga dihitung tiap bulan. Jadi, bila tenornya makin sedikit, maka bunga juga akan mengikutinya.

2. Terhindar dari Utang Jangka Panjang
Keuntungan lain yang bisa kamu dapatkan dengan memilih tenor jangka pendek untuk bisa wujudkan desain rumah yang bikin relax sesuai imajinasimu adalah kamu akan terhindar dari utang jangka panjang. Kamu bisa melakukan pelunasan lebih cepat dan terhindar dari beban utang tersebut.

Bayangkan saja bila kamu mengambil tenor panjang dan harus melunasi semua utang tersebut dalam jangka waktu 20 tahun ke atas? Kamu tentunya akan memiliki beban psikologis tersendiri, kan?

3. Sarana Investasi yang Mudah
Kamu juga bisa menggunakan rumah tersebut sebagai investasi. Dengan jangka waktu pelunasan yang terbilang singkat, kamu bisa memiliki rumah tersebut. Nah, saat sudah lunas, kamu bisa bebas melakukan hal pada rumah tersebut termasuk menyewakannya.

Ingat, harga properti tidak akan pernah surut. Inilah yang menjadikan rumah tersebut sebagai prospek yang cerah di masa mendatang untuk investasimu. Kamu bisa menyewakan atau menjualnya kembali untuk keuntungan berlipat.

4. Jauh dari Kekhawatiran
Keuntungan lainnya adalah kamu bisa bebas dari rasa khawatir karena utang bisa cepat lunas. Kamu bisa menggunakan uang tersebut untuk memenuhi kewajiban kamu yang lain. Kamu juga akan bebas dari kekhawatiran bilamana nantinya kamu tak berumur panjang sementara masa tenor pelunasan masih lama.


Kekurangan Mengambil KPR Tenor Pendek


Meskipun mengambil KPR tenor pendek memiliki banyak kelebihan, namun ternyata kekurangannya juga cukup banyak. Bila kondisi keuangan kamu tidak stabil atau dalam kondisi prima, mengambil KPR dengan jangka waktu pendek bukanlah pilihan yang bijak. Sebab, KPR jangka pendek ini sangat rawan untuk kamu.

Sebab, dana cicilannya bisa menyita sejumlah besar penghasilan yang kamu miliki. Dengan begitu, kebutuhan yang lain bisa terbengkalai terlebih bila kamu mendapatkan masukan keuangan hanya dari satu orang saja. Untuk lebih jelasnya mengenai kekurangan mengambil KPR tenor pendek ini adalah sebagai berikut!

1. Tidak Sembarang Pemohon Bisa Mendapatkannya
Salah satu kekurangan dari KPR tenor pendek ini adalah tidak semua orang bisa mendapatkannya. Mengapa? Dasarnya adalah pengajuan KPR dengan tenor di atas 10 tahun biasanya memiliki cicilan yang lebih ringan. Maka, sebaliknya, pengajuan KPR dengan tenor di bawah 10 tahun memiliki cicilan KPR yang relatif berat.

Penghasilan yang mengajukan KPR tenor pendek sangatlah dipertimbangkan. Sebab, pinjaman KPR dengan tenor pendek ini akan membuat beban keuangan per bulannya jauh lebih besar daripada seharusnya. Jadi, hanya mereka yang berpenghasilan tinggi dan terpercaya saja yang bisa mengajukan kredit KPR dengan jangka waktu singkat ini.

2. Rawan Kredit Bermasalah
Kekurangan lain dari mengambil KPR tenor pendek ini adalah lebih rawan dengan kredit macet. Sekali lagi, jika keadaan finansial kamu tidak stabil dan prima, KPR tenor pendek ini akan sangat membebani. Hal ini akan membuatnya sangat rawan dengan kredit macet karena jumlah cicilan yang harus dibayarkan sangat menyita sebagian besar penghasilan kamu.

Kalau begini, sejumlah kebutuhan lain yang seharusnya dipenuhi akan ikut terbengkalai. Sesekali memang tak masalah. Namun, kalau ini terjadi berkali-kali dalam beberapa bulan, tentu sulit. Risiko gagal bayar akan jadi lebih tinggi. Oleh sebab itulah, pihak bank sangat memperhatikan penghasilan debitur ketika mengajukan KPR tenor pendek ini.

3. Uang Muka yang Lebih Besar
Kerugian lain yang bisa menimpa kamu ketika mengambil KPR dengan tenor pendek adalah jumlah yang muka yang lebih besar bila dibandingkan KPR tenor panjang dan itu pun juga tak fleksibel. Artinya, kamu harus memiliki dana yang cukup untuk mengambil KPR tenor pendek ini.
Jumlah uang muka yang harus kamu bayarkan bisa berkali-kali lipat dari KPR tenor panjang. Jadi, bila dana awal yang kamu miliki tak mencukupi untuk bayar DP yang besar, lebih baik kamu pertimbangkan lagi untuk mengambil tenor pendek ini.

Nah, itulah keuntungan dan kelebihan mengambil KPR dengan tenor pendek yang bisa kamu dapatkan. Kamu memang bisa ajukan kredit rumah mudah dengan cara KPR. Namun, kamu juga harus bijak dalam menentukan tenor dan cicilannya. Jangan sampai keputusan kamu malah membebani keuangan kamu ke depannya hanya karena ingin utang cepat lunas!

Subscribe to receive free email updates:

2 Responses to "Ambil KPR Tenor Pendek, Apa Untung Ruginya?"